Note

No matter how you start, the process will make you better and better. Don't worry to make a mistake, just do it... It's better than doing nothing.

Find me at Path--> Wynfrith M.

Senin, 05 Mei 2014

What Will I Do with Critics?

"Karya lo jelek ah..."
"Apaan sih? Aneh banget..."
"Cerpen lw datar."
"Ih, garing..."

Kalau dapat kritik kayak begitu... Mesti gimana ya? Kalau aku sih... Bakal melakukan tiga langkah~
1. LIHAT SIAPA YANG MENGATAKAN ITU

Menurutku, saat mendapat kritikan, kita harus cari tahu dulu... Siapakah si pengkritik?
Kelompok A
  • Seorang pembaca (suka dan sering membaca)
  • Seorang yang kritis (bisa jadi siapa saja selama mereka paham pentingnya plot sebuah cerita, cth: mereka yang suka nonton film)
  • Seorang yang memiliki tata bahasa yang bagus (misal: orang yang tidak suka membaca, tapi EYD nya luar biasa sempurna... Yang seperti ini jarang tapi bisa saja ada...)
  • Seorang penulis juga
Kelompok B 
Mereka yang memenuhi syarat sebagai berikut:
  • Nggak pernah baca buku
  • Nilai pelajaran Bahasa Indonesia berantakan
  • Sering pake bahasa alay
  • Sok tahu padahal nggak tahu apa-apa (cth: mereka yang bisa dengan sangat percaya diri teriak, "Gue suka nonton Harry Potter! Gue nonton lima-limanya." => kurang lebih yang kayak begitu).
Kalau mereka adalah kelompok A, masuk ke  langkah kedua.
Kalau kelompok B, abaikan dan nyengir-nyengir aja ke mereka, biar mereka cepat pergi. Lalu lanjut nulis... Have a great time~
 
2. AMBIL INTI KRITIKANNYA
Coba dengarkan kritik mereka, kadang kita nggak sadar sama kekurangan yang ada pada cerita kita. Itulah kenapa kebanyakan penulis butuh alpha dan beta reader untuk menyempurnakan cerita mereka. Jadi, ambil inti kritikannya. Apa yang masih kurang? Masih banyak plothole? Ada kalimat aneh? Atau hal lainnya.

3. JUST KEEP WRITING~
Mendapat kritik bukan berarti tulisan kalian jelek. Bukan berarti kalian tidak memiliki bakat. Inti dari menulis adalah mewujudkan sebuah dunia impian kita dalam huruf dan kata. Jangan takut menulis karena khawatir dengan hasilnya. Hasil yang bagus akan ada selama kita yakin. Kalau dari awal kalian sudah ketakutan untuk menulis, lebih baik tidak usah menulis. Karena yang akan tertulis bukanlah impian kalian, melainkan ketakutan kalian. Jadi, percayalah dan jangan ragu. Kalian pasti bisa. Ingat... Sering menulis dan membaca. Hanya itu yang kalian perlukan.

Pada akhirnya, yang harus dilakukan hanya satu... Tetap menulis :D Kita menulis karena kita senang. Jadi jangan berhenti cuma karena kritik orang lain. Ini mimpi kita. Mimpi yang akan jadi kenyataan. Wake up and chase it one more time! Keep writing!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar